Jumat, 18 November 2011

RINGKASAN KITAB HAKIM – HAKIM & kesimpulannya

RINGKASAN KITAB HAKIM – HAKIM

Keadaan bangsa Israel sesudah Yosua meninggal yaitu bangsa ini selalu mendurhakai dan mengkhianati imannya. Hal itu terlihat dari praktik keagamaan yang mereka lakukan semakin sesat dan menjauh dari Allah Pemberontakan itu bukan membawa kebahagiaan. Di kitab ini memperlihatkan bagaimana bangsa tersebut berturut-turut diserahkan Tuhan dalam hajaran bangsa-bangsa lain. Bila sudah demikian, baru bangsa Israel kembali ke jalan Tuhan dan memohon pertolongan Tuhan. Allah melepaskan umat-Nya melalui hakim-hakim yang diangkat, dipilih serta diberi kuasa dan karunia.Tujuh orang hakim yang diangkat oleh Tuhan Yesus adalah Otniel, Ehud, Barak, Debora, Gideon, Yefta dan Simson dan masih ada hakim-hakim kecil seperti: Samgar, Tola, Yair, Ebzan, Elon, dan Abdon. Para hakim itu berjuang dalam nama Tuhan, membebaskan umat Israel dari cengkeraman bangsa lain seperti Filistin, Moab, Midian, Amon dan Kanaan. Mereka menang karena disertai Tuhan. Allah menghendaki agar bangsa Israel taat kepada-Nya secara sadar dan dengan sukarela, bukan karena dipaksa oleh pemimpin. Dimana saat seorang hakim mengarahkan mereka untuk setia kepada Tuhan, mereka menaati Allah dan menjauhi ilah-ilah lain. Akan tetapi, saat tidak ada pemimpin mereka meninggalkan Tuhan karena mereka tergoda oleh bangsa-bangsa kafir. Setiap kali bangsa Israel tergoda untuk menyembah berhala, Allah akan membiarkan bangsa Israel menderita karena dijajah oleh bangsa asing. Saat mereka bertobat dan berseru kepada Tuhan, Tuhan akan mengirim seorang hakim untuk membebaskan bangsa Israel dari tindasan bangsa penjajah.

Kesimpulan : 
Isi kitab ini mengajarkan kita bahwa ketika manusia melakukan kesalahan / dosa maka Allah akan berusaha menghajar kita supaya kita dapat kembali kepada perintah-perintahnya melalui kasih setianya serta setiap gereja harus menyiapkan pemimpin-pemimpin yang bertanggung jawab untuk mengarahkan, menjaga, dan mengingatkan umat Tuhan agar tetap setia mengikuti kehendak Tuhan.

1 komentar:

  1. mbak Febrina makasih banget nih.. ketauan deh ane males baca Alkitab.. ane nyari di internet karena udah mepet baru ada waktu buat ngerjain tugas eh ketemu blog situ #curcol. BTW visitback yaa ke http://kentangbegadang.blogspot.com :D

    BalasHapus