GRAFFITI
TULANG
Oke..hari ini saya akan
melakukan sebuah kesenian yaitu membuat graffity versi tulang di sebuah kertas
bukan di dinding ya. Meskipun graffiti identik dengan dinding tapi, tidak selamanya
ya. Saya akan berbagi wawasan mengenai kesenian graffiti.
Grafiti adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan
komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau
kalimat tertentu. Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot
kaleng. Sebelum cat semprot tersedia, grafiti umumnya dibuat dengan sapuan cat menggunakan
kuas atau kapur. Pada awalnya, Kebiasaan melukis di dinding
bermula dari manusia primitif sebagai cara mengkomunikasikan perburuan. Pada
masa ini, grafitty digunakan sebagai sarana mistisme dan spiritual untuk
membangkitkan semangat berburu. Perkembangan kesenian di zaman Mesir kuno juga
memperlihatkan aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini
mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan. Kegiatan grafiti sebagai sarana menunjukkan ketidak
puasan baru dimulai pada zaman Romawi dengan
bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di dinding-dinding
bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara diRoma sendiri
dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk kristen yang pada
zaman itu dilarang kaisar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar